Skip to main content

Posts

Showing posts with the label hacking

Cara menggunakan U3 Pwn

Cara menggunakan U3 Pwn Ditahun-tahun yang lalu kita mungkin masih mengingat UFD yang memiliki U3 chipset dapat digunakan sebagai usb tools hacking. beberapa diantaranya dikenal sebagai USB switchblade dan USB Hacksaw dimana program tertentu diinjeksikan kedalam chipset u3 untuk "mengemulasikan cdrom drive" yang akan mengeksekusi program yg diinjeksikan tersebut (autoplay). output yg dihasilkan oleh program ini berupa informasi2 hash password LSA, IP information, browser history hingga cookie auto fill information. U3 Pawn masih menggunakan metode yang sama dengan usb switchblade, akan tetapi code program di injeksikan bukan ditujukan untuk memanen informasi2 dari komputer korban melainkan membuat/menjalankan backdoor pada port tertentu. Uniknya proses yang dijalankan berada didumping memory (tidak membuat file baru di komputer korban) sehingga saat dilepas dari komputer korban background prosesnya masih tetapa berjalan selama masih dalam sesi yang sama (tidak di restar

SUB-SUB TOOLS PADA BACKTRACK

Backtrack adalah penetrasi tools yang terdiri dari banyak tools/aplikasi. Sub-sub tools pada menu naga backtrack adalah bejumlah lebih dari 300 tools. Untuk menampilkannya anda tinggal harus memasukan perintah root@bt:#dpkg-list Setiap tools di klasifikasikan pada beberapa kelompok dengan fungsi masing-masing tools. I.1 Information gathering. Information gathering adalah sub tools yang berisi tools – tools yang di gunakan atau berhubungan dengan mengumpulkan informasi ( information gathering ). Seorang attacker akan terlebih dahulu mengumpulkan informasi-informasi targetnya sebelum dia akan melakukan exploitasi dan explorasi. informasi yang di kumpulkan biasanya informasi ip, port, protokol, dns, record. Contoh tools yang sering di gunakan disini adalah nmap, hping, unicorn , openvas , dll. I.2 Vulnerability assesment. Vulnerability Assesment (VA) diterjemahkan dalam bahasa Indonesia menjadi ‘pengukuran kelemahan serangan’, suatu kata yang bikin kita berpikir panjang a

Cracking WPA2 PSK with Backtrack 4, aircrack-ng and John The Ripper

Basic steps : Put interface in monitor mode Find wireless network (protected with WPA2 and a Pre Shared Key) Capture all packets Wait until you see a client and deauthenticate the client, so the handshake can be captured Crack the key using a dictionary file (or via John The Ripper) I’ll use a Dlink DWL-G122 (USB) wireless network interface for this procedure.  In backtrack4, this device is recognized as wlan0. First, put the card in monitor mode : root@bt:~# airmon-ng Interface Chipset Driver wifi0 Atheros madwifi-ng ath0 Atheros madwifi-ng VAP (parent: wifi0) ath1 Atheros madwifi-ng VAP (parent: wifi0) wlan0 Ralink 2573 USB rt73usb - [phy0] root@bt:~# airmon-ng start wlan0 Interface Chipset Driver wifi0 Atheros madwifi-ng ath0 Atheros madwifi-ng VAP (parent: wifi0) ath1 Atheros madwifi-ng VAP (parent: wifi0)

Hacking WEP Password

Sebelum kita memulainya kita harus berdo'a : Peralatan yang kita butuhkan yaitu : 1. Backtrack 3,2, atau 4Pre Final (boleh menggunakan Distro Linux Yang lainnya) 2. Komputer PC minimal pentium III 1Ghz 3. Memory 512 (Recomended) 4. VGA (Terserah) yang penting di atas 64Mb. 5. Nah yang satu ini lebih penting yaitu " Wireless Card USB/PCI" dan yang lebih penting lagi Chipset nya "Atheros dan Prism". Kenapa Atheros dan Prism?? Karena Chipset tersebut Support untuk teknik inject jaringan. Sekarang kita mulai untuk berperang. Karena jika saya menerangkan dengan tulisan pasti akan panjang sekali. Maka dari itu saya langsung memberikan Video nya saja. Mohon di maklumi. He he he he Ini adalah Video Hacking WEP dengan Backtrack 3 Final : http://www.youtube.com/watch?v=WqQDqvqCYqU&feature=player_embedded

Cara Mengenal Hacking Wireless/ Wifi/ Hotspot

Wi-Fi (Wireless Fidelity) . Wi-Fi (Wireless Fidelity) adalah koneksi tanpa kabel seperti handphone dengan mempergunakan teknologi radio sehingga pemakainya dapat mentransfer data dengan cepat. Wi-Fi tidak hanya dapat digunakan untuk mengakses internet, Wi-Fi juga dapat digunakan untuk membuat jaringan tanpa kabel di perusahaan. Karena itu banyak orang mengasosiasikan Wi-Fi dengan “Kebebasan” karena teknologi Wi-Fi memberikan kebebasan kepada pemakainya untuk mengakses internet atau mentransfer data dari ruang meeting, kamar hotel, kampus, dan café-café yang bertanda “Wi-Fi Hot Spot”. . Awalnya Wi-Fi ditujukan untuk pengunaan perangkat nirkabel dan Jaringan Area Lokal (LAN), namun saat ini lebih banyak digunakan untuk mengakses internet. Hal ini memungkinan seseorang dengan komputer dengan kartu nirkabel (wireless card) atau personal digital assistant (PDA) untuk terhubung dengan internet dengan menggunakan titik akses (atau dikenal dengan hotspot) terdekat.