Skip to main content

Harddisk Terformat?, Jangan Panik


Apa anda secara tidak sengaja menformat harddisk anda?
Atau anda secara tidak sengaja menformat semua partisi di harddisk anda?

Untuk mengembalikan data anda, hal yang mungkin di lakukan adalah menulis kembali partisinya. Tools gratis yang dapat di gunakan adalah testdisk. Programnya dapat anda download di sini. Freeware ini dapat digunakan untuk menulis partisi dengan berbagai spesifikasi sebagai berikut:
  • DOS/Windows FAT12, FAT16 and FAT32
  • NTFS ( Windows NT/2K/XP )
  • Linux Ext2 and Ext3
  • BeFS ( BeOS )
  • BSD disklabel ( FreeBSD/OpenBSD/NetBSD )
  • CramFS (Compressed File System)
  • HFS and HFS+, Hierarchical File System
  • JFS, IBM’s Journaled File System
  • Linux Raid
  • Linux Swap (versions 1 and 2)
  • LVM and LVM2, Linux Logical Volume Manager
  • Netware NSS
  • ReiserFS 3.5, 3.6 and 4
  • Sun Solaris i386 disklabel
  • UFS and UFS2 (Sun/BSD/…)
  • XFS, SGI’s Journaled File System
Untuk menggunakan Testdisk, hal yang harus anda lakukan adalah booting komputer anda. Anda bisa saja menggunakan live CD linux, ataupun mengggunakan live usb dengan flashdisk.
Untuk memudahkan, misalnya saja anda booting meggunakan live CD punya Ubuntu. Kemudian, pilih bahasa dan pilih menu

“Try Ubuntu without any change to your computer”.

Setelah booting, buka Terminal.
Masuk sebagai root.
ubuntu@ubuntu:~$sudo su
root@ubuntu:/home/ubuntu#
Copy file installer testdisk ke komputer anda, misalkan melalui flashdisk dan ekstrak file. Karena menggunakan live CD ubuntu, flashdisk sudah ter-mount dengan sendirinya.
Ekstrak file yang ada di flashdisk saya(CICA) ke folder /opt
root@ubuntu:/home/ubuntu#tar -xjf /media/CICA -C/opt
masuk ke folder /opt/testdisk-6.10/linux
kemudian jalankan testdisk_static
root@ubuntu:/home/ubuntu#cd /opt/testdisk-6.10/linux
root@ubuntu:/home/ubuntu#./testdisk_static
Pilih “Create…”

Kemudian, pilih devicenya yaitu harddisk, dan “Proceed”

Pilih tipe partisi, misal “Intel”

Pilih “Analyse”

Lalu pilih “Quick Search”

Maka muncullah partisi-partisi yang sebelumnya anda buat. Pilih partisi, dengan menekan tombol kiri/kanan. Partisi yang di pilih berwarna hijau. Misalnya, partisi yang akan saya tulis lagi adalah partisi pertama dan kedua… Tekan enter

Jika anda masih belum menemukan partisi anda, atau anda ragu apakah partisi tersebut adalah partisi yang benar, anda dapat melakukan pencarian lagi dengan memilih “Deeper Search”.

Jika sudah mantap, pilih “Write”

Reboot komputer anda, dan partisi anda akan terbaca lagi…

Comments

Popular posts from this blog

Learn Java for Android Development: Introduction to Java

Tutorials \ Android

cara install printer epson stylus tx121x di backtrack

hello sahabat .. kali ini saya akan share bagaimana cara install printer epson stylus tx121x di backtrack langsung saja agan download drivernya di sini -----  > http://adf.ly/TCK26 -----  >  http://adf.ly/TCKbK -----  >  http://adf.ly/TCKjA setelah itu semua di download, lalu sahabat tinggal install saja satu persatu file .deb tersebut .... mudah koq hehehee .. oea jangan lupa juga install pendukung yang lainnya untuk mengconfiguration di system --> administation --> synaptic packet manager masukkan   " system-config-printer "   di quick search lalu centang system-config-printer-gnome system-config-printer-common system-config- printer-udev http://unsheal.blogspot.com/2013/07/cara-install-printer-epson-stylus.html okeeey deh selesai install printer driver epson tx121x di backtrack sudah bisa deeeh di gunakan printernya, beserta scanningnya sekian dari saya ...

SUB-SUB TOOLS PADA BACKTRACK

Backtrack adalah penetrasi tools yang terdiri dari banyak tools/aplikasi. Sub-sub tools pada menu naga backtrack adalah bejumlah lebih dari 300 tools. Untuk menampilkannya anda tinggal harus memasukan perintah root@bt:#dpkg-list Setiap tools di klasifikasikan pada beberapa kelompok dengan fungsi masing-masing tools. I.1 Information gathering. Information gathering adalah sub tools yang berisi tools – tools yang di gunakan atau berhubungan dengan mengumpulkan informasi ( information gathering ). Seorang attacker akan terlebih dahulu mengumpulkan informasi-informasi targetnya sebelum dia akan melakukan exploitasi dan explorasi. informasi yang di kumpulkan biasanya informasi ip, port, protokol, dns, record. Contoh tools yang sering di gunakan disini adalah nmap, hping, unicorn , openvas , dll. I.2 Vulnerability assesment. Vulnerability Assesment (VA) diterjemahkan dalam bahasa Indonesia menjadi ‘pengukuran kelemahan serangan’, suatu kata yang bikin kita berpikir panjang a...